bintang jatuh

Minggu, 22 Februari 2015

MENGULAS NOVEL “MADDAH” KARYA SARASWATI

Judul                     : MADDAH
Penulis                   : Risa Saraswati
Penerbit                 :OMUPRESS
Tebal                     : 252 halaman ; 14 x 21cm
Cetakan Pertama   : Oktober 2012





            Buku Maddah ini menceritakan tentang kelanjutan kisah persahabatan antara Risa dan 5 sahabatnya (Peter, William, Hendrick, Hans, dan Janshen). Di buku ini juga banyak cerita-cerita hantu lain. Misalnya kisah Ivanna adalah hantu perempuan yang menjadi judul lagu Sarasvati. Kisah Ivanna itu penuh amarah dan dendam. Hantu lain yang diceritakan ada Canting sang penari (soundtracknya lagu ‘Aku dan Buih’ . Norma dan Marianne (gadis kecil teman baru Peter dkk di tempat tinggal barunya), Norah (guru sekolah malam di tempat tinggal baru mereka), dan ada juga kisah Adam dan Biyan (dua pasangan yang akan menikah).
            Takdir telah mempertemukan mereka, seorang anak manusia dengan lima anak kecil yang pernah menjadi manusia. Menjalin hubungan lebih dari sekedar persahabatan. Darah mereka berbeda, jasad mereka berbeda, langkah mereka tak sama, namun sebuah benang telah mengikat hati mereka menajdi tak terpisahkan.
            Risa merasa persahabatan Risa dengan kelima sahabatnya menjadi kian rumit. Terlalu banyak perasaan yang terlibat di dalamnya. Seharusnya, ia tak perlu mengurusi hal seperti itu, karena masih banyak hal yang perlu ia selesaikan. Risa sealu dihantui pertanyaan- pertanyaan tentang mereka. Ingin rasanya Risa berani berbicara kepada mereka. “Tempat kalian bukan disiini, pulanglah ke tempat yang seharusnya, dimanapun itu.” Namun, ia tak tau harus menjawab apa jika seandainya mereaka bertanya “kami harus pulang kemana?”
            Mereka mencari keluarganya namun hingga saat ini mereka tak bisa bertemu dengan keluarga mereka. Mereka tak mengetahui sebenarnya keluarga mereka berada dimana. Namun, kerinduan mereka tergoreskan ketika mereka menceritakan tentang kerinduannya pada keluarganya terhadap Risa. Selalu timbul rasa iba bahkan tak tega ketika Risa mendengarkan curhatan tentang kerinduan mereka terhadap keluarganya. Namun dengan keberadaan Risa rasa rindu mereka terasa terobati walau dalam hati mereka “mereka ingin bertemu dengan keluarga mereka”.
            Mereka pernah pergi dari kehidupan Risa.Namun sekarang mereka kembali lagi dan mereka tinggal di gedung sekolah tua. Sehingga Risa tidak bisa bertemu kapanpun Risa mau. Sebab mereka pun harus mengikuti sekolah malam yang diadakan di gedung sekolah tua tersebut dengan guru yang selalu mengajarkan mereka yaitu Norah. Karen kelima sahabatnya kini Risa semakin banyak memiliki teman baru yang diperkenalkan oleh sahabat mereka.


Selasa, 10 Februari 2015

BIOGRAFI RISA SARASWATI

                


                 Risa Saraswati lahir di Bandung 24 Februari 1985. Lahir ditengah keluarga yang mempelajari seni budaya Sunda, membuatnya lantas ikut terjun ke dunia seni. Menghabiskan masa sekolah di Kota Bandung sejak kecil, menamatkan kuliah di bidang teknik sipil, dan kini bekerja menjadi Pegawai Negeri Sipi departemen Bina Marga dan pengairan.

                Memulai karir serius bermusik dengan menjadi vokalis band, beberapa kali keluar masuk grup band hingga pada akhirnya kini menjadi vokalis band bernama "SARASVATI". Bersama "SARASVATI" dia menciptakan sebuah lagu bertajuk "Story of Peter" yang membawa tokoh Peter menjadi pusat perhatian banyak orang.

Sabtu, 07 Februari 2015

Mengulas novel "Ananta Prihadi" karya Saraswati


Tania, Manusia yang berjenis kelamin perempuan ini sangat beridealisme tinggi dan introvert memiliki bakat melukis yang sangat tinggi padahal dari garis keturunan keluarga tidak ada yang menjadi seniman. Ayah, Ibu Tama dan adik perempuan Tania sangat menyayangi Tania. Tapi entah apa yang ada di pikiran Tania tania sangat tidak dekat dengan keluarga nya apalagi dengan ayah dan ibu hanya dengan bi Eha yang dia kenal jika di rumahnya. Tania hanya memliki satu sahabat saja yang buku ini yang menceritakannya. Sahabat sekaligus rekan kerja nya yaitu si Anta Pria Udik yang sangat Sunda banget.

Ananta Prahadi "Polos, Santun, Udik dan sangat ramah" yah begitulah penilaian saya setelah membaca kisah ini. Selain itu Anta ini anaknya sangat baik kepada Tania, ia memanggil Tania dengan sebutan "Teteh" padahal Tania tidak suka dipanggil Teteh tapi Anta tetap saja memanggil dengan Tania dengan sebutan "Teteh" padahal sikap Tania begitu Jutek pake banget. Dalam cerita ini perkenalan Anta sangatlah unik dengan merayu Tania dengan kalimat ini,

Baca "Terima kasih apalagi kalau sedang mencibir seperti itu. Salam kenal yah, Teteh cantik"
Anta yah biasa di panggil Anta ketimbang Ananta, mungkin orang mudah menyebut "anta" terutama orang sunda. Untunglah Anta anak yang  polos bisa menjinakkan Tania yang sangat kasar bicara nya, yah mungkin begitulah mulut seniman. Dengan caranya Anta yang polos mendekati Tania bertahun - tahun akhirnya Tania bisa menerima Anta dengan baik bahkan sangat baik sampai sampai Anta bisa tinggal di kediaman si Tania sebagai Pemasar Lukisannya Tania. Yah itu singkatnya.

Lanjut ke karakter yang ke tiga yaitu Kang Pierre

Pierre adalah seorang kolektor lukisan dan yang kebetulan kenal dengan Anta sekaligus menjadi klien nya Anta tentu saja menyukai karya lukisan dari Tania. Pirre adalah lelaki yang sangat yah rupawan lah yak dengan garis keturunan antara perancis ciamis atau apalah inti nya Pierre ini rupawan dan kasep klo kata si Anta. Mungkin itu aja sih tentang Pierre yang saya ketahui. Intinya sih Pierre itu orang nya tampan untuk para wanita Indonesia sih, khususnya untuk wanita berselera ke bule bule an.

Kisah Ananta Prahadi akhirnya selesai saya baca...

Isinya Seputar kisah "Cinta yang belum tau arah" tapi nanti pada akhirnya cinta itu membawa ke arah yang baik. Kenapa saya bilang begitu, Karena awal cerita watak Tokoh Tania ini sangat Idealisme dan bebas tapi karena ketulusan seorang sahabat bisa melepas pikiran sangat idealis yang dimiliki Tania. Anta dan Tania sudah lama berteman dari awal Anta yang baru pindah dari sekolah di Subang yang akhirnya sebangku dengan Tania, dan Tania itu Wanita yang sama sekali tidak di sukai teman teman sekelasnya bahkan sekolahnya karena siakp Tania yang sangat kasar terhadap makhluk lain apalagi bicaranya, dia hanya mementingkan pikirannya dan imajinasinya untuk di tuangkan dalam kanvas. tapi karena Anta yang polos dan udik serta ketidaksengajaan perkenalan mereka menjadikan mereka pasangan yang sangat menyayangi satu sama lain sebagai sahabat. ada "satu peristiwa" yang menjadikan mereka sahabat yang saling menyayangi.

Cara mereka bersahabat sangatlah berbeda pada umumnya, tidak seperti biasa. Pola sikap sahabatan mereka berdua, bisa di bilang apa yah ? kalau belum baca yah susah sih untuk menceritakan kembali kisah sahabatan mereka berdua. yang pada akhirnya timbul benih benih cinta cailah benih cinta, pada mereka berdua tapi Anta sadar kalau dia tidak pantas untuk mencintai teteh Tania.

Benih cinta mulai tumbuh di hati teteh Tania terhadap Anta, dengan berbagai peristiwa yang mereka lalui berdua, sekali lagi Anta sadar kalau dia tidak pantas di cintai oleh teteh Tania sekaligus sahabat bahkan partner dalam ia mencari uang bisa di bilang Tania itu bosnya dati si Anta. Karena Anta yang emmasarkan hasil karya karya lukisan si Tania. Lukisan lukisan Tania beberapa laku terjual dengan harga yang lumayan mahal dengan begitu mereka berdua mendapatkan keuntungan yang lumayan besar juga "suatu peristiwa Tania berjanji akan mengajak Anta ke sesuatu tempat yang akan mereka kunjungi", Transylvania destinasi janji Tania kepada Anta.

Dari situlah cerita Ananta Prahadi mulai kompleks masalahnya apalagi di tambah dengan perkenalan Tania dengan Pierre di tambah dengan keluarga nya Pierre serta beberapa kejadian yang memusingkan si Tania. Mulai dari kepergian Anta yang tanpa berita dan kisah cinta yang tulus dari Pierre tapi Tania tidak menyadarinya.

Hingga beberapa kejadian yang menampar beberapa hati dalam 3 tokoh tersebut, dimana ada penolakkan penolakkan yang sangat kasar, diaman ada peristiwa "Petir di siang bolong" mungkin untuk beberapa pembaca akan terhenyut dan menyayat nyayat hati.

ada satu potongan cerita dari Pierre dan Tania

Penolakkan pertama, tapi pada akhirnya nanti...

Pengakuan Anta terhadap Tania
Masih banyak lagi kejadian yang menampar nampar, memetir metir kan hati "apa sih" yah intinya sih drama percintaan banget.

Jadi gambaran ceritanya begini

Tania sahabat dengan Anta sejak lama dan timbulah rasa yang belum di ketahui oleh mereka berdua mungkin rasa itu yang dinamakan "Cinta" entah kenapa mereka berdua mengabaikannya lalu datanglah Pierre, Seorang klien Anta dan Anta lah yang memperkenalkan nya dengan Tania. Awalnya Tania Cuek dengan Si Pierre lalu lama kelamaan Tania sadar ia mencintai Pierre. Setelah mereka berdua menyatakan satu sama lain antara Pierre dan Tania, Pierre hendak melamar Tania menjadi Istrinya tapi apa yang terjadi Tania malah menolaknya dengan kasar dengan alasan Tania Makhluk Bebas yang tidak ingin terikat, lalu Pierre menghilang dari Tania. Anta datang lagi sebelumnya Anta menghilang ke Subang tanpa memberitahukan ke Tania, dan mereka berdua akhirnya pergi berlibur ke Transylvania yang awalnya tidak di ijinkan oleh si Sukma yang ngakunya Tunangan si Anta padahal di akhir cerita mereka hanya mengelabui Tania. Di sana lah Tania menyatakan cinta ke Anta tapi Anta menolaknya. Yang akhirnya Anta pulang duluan ke Indonesia meninggalkan Tania dan sebab lainnya Anta sakit karena peristiwa jatuh dari tangga yang sudah di alami oleh Anta sebelumnya. Pada akhirnya Tania di pertemukan kembali oleh Pierre di luar Indonesia lalu...apalagi yah ? mungkin kalian harus membacanya. mungkin kalian punya persepsi sendiri tentang Novel "Ananta Prahadi"


Cukup sekian gambaran yang agak dan kurang detailnya.
Kalau mau merasakan gimana rasanya terombang ambing oleh cerita dari "Ananta Prahadi"  karya Risa. Sentuh dan Baca ceritanya